Saint Loco
Saint Loco Adalah sebuah grup band berasal dari Jakarta Indonesia yang berdiri pada September 2002 dan di tahun 2004 mereka mengeluarkan album pertamanya Rock Upon A Time.
Grup band ini beranggotakan 5 personil orang yaitu:
- Joe Tirta (Vocal)
- Berry Manoch (M.C)
- Iwan Hoeditarto (Guitar)
- Gilbert Shannang (Bass)
- Gilbert Webster (Drum)
Saint Loco masih tetap eksis di belantika musik
Indonesia hingga saat ini, bahkan lagu – lagu mereka masih banyak disukai
oleh pecinta musik Indonesia, terutama
para fans mereka yang bernama (F.O.L) Family Of Locos sampai saat ini mereka merilis album:
para fans mereka yang bernama (F.O.L) Family Of Locos sampai saat ini mereka merilis album:
- Rock Upon A Time (2004)
- Vision For Transition (2006)
- Momentum (2012)
Pada tahun 2004 saint loco mengeluarkan
album pertamanya yang berjudul “Rock Upon a Time” di bawah naungan Sony
BMG. Mereka berhasil menembus angka penjualan 15 ribu kopi hanya dalam
jangka waktu 2 bulan setelah album perdananya diluncurkan. Selain itu
saint loco pun berhasil mendapatkan berbagai macam penghargaan dengan
album ini, seperti pada Best Rock Album versi Majalah HAI di tahun 2005, Rock
Best Of The Year Album Versi I Radio 2005, Nominasi AMI 2005 dengan
Kategori Band Berbahasa Inggris Terbaik serta menjadi MTV Exclusive
Artist pada bulan September 2006. Album Rock Upon a Time terdiri dari
12 lagu dan kebanyakan lagu – lagu tersebut dibuat dengan berbahasa
inggris. Alasan saint loco membuat sebagian besar lagu mereka dengan
berbahasa inggris karena saint loco ingin menjadi band indonesia pertama
(atau mungin saja Asia) untuk mencapai sukses di pasar internasional.
Kesuksesan Saint Loco tidak terlepas dari para fans
setianya yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Dengan bergabung
dalam satu komunitas yang dinamakan (F.O.L) Family Of Locos.
Beberapa tahun setelah itu tanggal 6 Oktober 2006, saint loco kembali merilis album keduanya yang berjudul Vision For Transition.
Dengan hit single TERAPI ENERGI yang sukses di pasaran musik Indonesia. Di pertengahan tahun 2008 Saint Loco diberikan kesempatan berkolaborasi
dalam projek Band se-Asia Tenggara yang terdiri dari Saint Loco (Indonesia), Pop Shuvit (Malaysia), SlapShock (Philippines), Thitanium (Thailand), M.E.M (Thailand), Ahli Fiqir (Singapore), dan kolaborasi ini dinamakan Project E.A.R (East Asian Revolution).
Project E.A.R (East Asian Revolution)
berhasil menghasilkan single MARABAHAYA dan SOUTH EAST A yang
mengandung banyak bahasa didalamnya seperti: Bahasa Indonesia, Inggris,
Bahasa Melayu, Tagalog , dan Thai.
Tidak lama setelah berkolaborasi dengan
Project E.A.R (East Asian Revolution), Saint Loco merilis single SANTAI
SAJA dan bergabungnya kembali Gilbert Webster Manuhutu (nyong) di awal
bulan Oktober 2010 yang sempat di gantikan oleh Timotius Firman (DJ
Titus) pada tahun 2008. Setelah berhasil merilis singel album yang
bejudul Rock and Roll dan Rabel, kali ini Saint Loco sudah tidak
lagi di bawah naungan Sony Music BMG, melainkan menjalin hubungan kerja
sama dengan Big Indie NAGASWARA sebagai label mereka yang baru dalam
industri musik Indonesia dan mempersiapkan album ketiga mereka di tahun 2012.
No comments:
Post a Comment